Masyarakat Gorontalo dihebohkan dengan isu beredarnya uang palsu di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aloei Saboe. Kabar itu pertama kali diembuskan akun Ismail Katili di media sosial Facebook.

Wakil Direktur Umum dan Keuangan RSUD Aloei Saboe, Hansmi Jahja membantah jika ada peredaran uang palsu di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aloei Saboe

“Kami menegaskan, tidak ada peredaran uang palsu di lingkungan RSUD Aloei Saboe seperti yang diisukan. Bahkan seluruh pelayanan berlangsung normal di awal tahun 2025,” tegas Hansmi.

Bank Indonesia (BI) melalui akun Instagram resminya, @bank_indonesia, memberikan beberapa tips mudah untuk memeriksa keaslian uang kertas rupiah. Berikut adalah tiga cara yang dijelaskan oleh BI yang dapat membantu Anda mengecek keaslian uang yang Anda terima:

1. Dilihat

Gambar Utama: Uang asli memiliki gambar utama yang jelas dan tajam. Pastikan gambar pada uang tersebut tidak buram atau pudar.
Nominal Pecahan: Pastikan nominal pada uang tersebut tercetak dengan jelas dan rapi.
Benang Pengaman: Uang asli memiliki benang pengaman yang tampak jelas saat dilihat dengan cahaya tertentu.
Tinta yang Berubah Warna: Pada beberapa pecahan uang, tinta pada nominal atau gambar utama akan berubah warna ketika dilihat dari sudut yang berbeda.

2. Diraba

Rasa Kasar pada Bagian Tertentu: Uang asli memiliki tekstur kasar pada beberapa bagian tertentu, seperti gambar atau tulisan tertentu yang terasa menonjol jika diraba.
Kode Tuna Netra: Uang asli dilengkapi dengan kode tuna netra, yang bisa dirasakan dengan cara meraba uang tersebut. Fitur ini berfungsi untuk membantu penyandang disabilitas dalam mengenali uang tersebut.

3. Diterawang

Tanda Air (Watermark): Saat diterawang, uang asli memiliki tanda air yang jelas dan tampak samar, biasanya berupa gambar yang sesuai dengan gambar utama.
Electrotype: Beberapa pecahan uang juga dilengkapi dengan elemen elektrotype yang hanya bisa terlihat dengan cara menerawang uang.
Gambar Saling Isi (Rectoverso): Gambar saling isi atau rectoverso adalah gambar yang terlihat jelas ketika uang diterawang dari kedua sisi, dan menjadi satu kesatuan yang utuh.

Dengan memahami ketiga cara ini, Anda dapat lebih mudah mengenali apakah uang yang Anda terima asli atau palsu. Jika Anda merasa ragu, segera periksa uang tersebut menggunakan cara-cara di atas. Jika ditemukan indikasi adanya keanehan atau ketidaksesuaian, sebaiknya jangan menerima uang tersebut dan laporkan ke pihak berwajib.