HarianMetro.co, POHUWATO – Seorang pria asal Kelurahan Lebo, Kecamatan Parigi, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, meninggal dunia di Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bumi Panua, Kabupaten Pohuwato, pada Sabtu (12/4/2025).

Hingga kini, jenazah korban yang diketahui bernama Arianto (44) masih berada di kamar jenazah rumah sakit dan belum dijemput oleh pihak keluarga.

Menurut keterangan perawat yang piket pada saat itu, Arianto tiba di IGD sekitar pukul 12.35 WITA. Ia diantar oleh beberapa orang dalam kondisi gelisah dan tidak stabil. Petugas medis yang berjaga saat itu sempat kesulitan menangani korban lantaran ia enggan diperiksa.

“Pasien terlihat sangat gelisah, sulit diperiksa, bahkan saat hendak diinfus, dia tiba-tiba melompat dari bed dan berlari keluar dari IGD,” jelas dr. Dian Tambunan, salah satu dokter di RSUD Bumi Panua.

Di luar ruang IGD, Arianto menabrak sebuah mobil yang sedang terparkir. Ia kemudian dibawa kembali ke dalam IGD. Namun saat dilakukan pemeriksaan, petugas mendapati nadi korban sudah tidak teraba. Arianto pun dinyatakan meninggal dunia pada pukul 12.50 WITA.

Penyebab pasti kematian korban masih belum diketahui. Pihak rumah sakit menyatakan bahwa otopsi belum bisa dilakukan karena masih menunggu persetujuan dari keluarga korban.

“Sampai saat ini belum ada keluarga yang menghubungi kami atau datang ke rumah sakit. Tanpa izin keluarga, kami tidak bisa melakukan tindakan otopsi,” ujar dr. Dian.

Adapun identitas lengkap korban adalah sebagai berikut:

Nama : Arianto
Nama Ayah : Kasanjamin
Nama Ibu : Suminah
Tempat/Tanggal Lahir : Kendari, 24 Desember 1980
Agama : Islam
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Jl. Pelabuhan, Kelurahan Lebo, Kecamatan Parigi, Kabupaten Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah.

//Mldi

Artikel Pria 44 Tahun Meninggal di IGD RSUD Bumi Panua, Belum Dijemput Keluarga pertama kali tampil pada HARIAN METRO.