SURABAYA – Ruang Teori 1 SMK Muhammadiyah 1 Surabaya (SMK MUDISA) dipenuhi semangat para siswa ketika kegiatan Pra Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (Pra LDKS) resmi dimulai. Agenda ini menjadi langkah awal penting dalam menyiapkan generasi pelajar yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga tangguh dalam kepemimpinan, disiplin, dan berakhlak mulia.

Kepala Sekolah SMK MUDISA, Irvandy Andriansyah, membuka acara dengan pesan yang menekankan pentingnya proses dalam membentuk seorang pemimpin.

“Pra LDKS ini adalah pintu awal. Di sinilah kalian belajar memimpin diri sendiri sebelum memimpin orang lain. Jadilah kader IPM yang mampu menjadi teladan, berani menghadapi tantangan, dan membawa perubahan positif di sekolah maupun masyarakat,” tegasnya, Kamis (28/8).

Selepas itu, Waka Kesiswaan, Yazid, turut memberikan arahan yang menguatkan makna kepemimpinan di kalangan pelajar. 

Menurutnya, seorang pemimpin sejati bukan hanya mereka yang duduk di kursi organisasi, melainkan mereka yang mampu menginspirasi, melayani, dan menjaga solidaritas.

“Kepemimpinan itu bukan soal jabatan, tetapi tentang tanggung jawab. Jadikan IPM sebagai wadah pengkaderan yang melahirkan insan berjiwa Islami, kreatif, dan bermanfaat bagi banyak orang,” ujarnya.

Pra LDKS kali ini digelar oleh Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) SMK MUDISA yang tampil sebagai panitia pelaksana. Dengan kekompakan, mereka berhasil mengemas acara yang berjalan tertib sekaligus membangkitkan antusiasme peserta. 

Sebagian besar siswa yang hadir merupakan calon pengurus organisasi sekolah, terlihat aktif dan bersemangat mengikuti setiap rangkaian kegiatan.