SURABAYA – Ketua DPW PKB Jawa Timur Abdul Halim Iskandar (Gus Halim), menyerahkan bantuan senilai Rp 750 juta kepada Pengasuh Ponpes Al Khoziny, KH Abdus Salam Mujib, di Gedung Kampus 1 Al Khoziny, Rabu (1/10). Selain itu, PKB Jatim juga menugaskan kader Panji Bangsa untuk membantu proses evakuasi.

Kepedulian ini karena PKB tumbuh dari tradisi pesantren dan keilmuan para kiai. Menurutnya Ketua Umum DPP PKB, Muhaimin Iskandar, berkunjung ke Ponpes Al Khoziny.

“Dan insyaallah dalam waktu yang tidak lama Ketua Umum DPP PKB juga akan sowan ke sini,” ujarnya.

“Dan tadi juga saya instruksikan kepada tim Panji Bangsa untuk menjaga agar lokasinya disteril betul. Jangan sampai dimanfaatkan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Misalnya datang hanya untuk konten, ini musibah, jangan dimanfaatkan untuk tontonan,” tegas Gus Halim.

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi periode 2019-2024 juga mengimbau masyarakat dan tamu yang ingin menyampaikan belasungkawa cukup menemui pengasuh pesantren, tanpa harus mendatangi lokasi reruntuhan.

Gus Halim juga berharap keluarga besar Ponpes Al Khoziny dan para wali santri diberikan ketabahan serta kesabaran.

“Ini harapan kita dan tadi Kiai Mujib juga sepakat dengan itu. Sehingga beliau hanya akan menemani tamu di tempat yang sudah disediakan dan lokasi sangat disteril. Kepada para wali santri, kami mohon untuk terus bersabar dan berdoa. Semoga penanganan segera selesai dan aktivitas belajar mengajar bisa kembali berjalan normal di pesantren,” pungkasnya.