TUBAN — Di tengah semilir angin Pantai Kelapa Tuban, Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Dapil Jawa Timur, Lia Istifhama, mengajak kader Fatayat NU Tuban untuk memaknai nilai-nilai kebangsaan melalui tindakan sederhana yang penuh manfaat. Hal itu disampaikan Ning Lia saat menggelar Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan MPR RI

Kegiatan yang diikuti perwakilan Pengurus Cabang (PC) dan Pengurus Anak Cabang (PAC) Fatayat NU Tuban tersebut berlangsung hangat dan dialogis. Tidak sekadar pemaparan materi, Lia mengajak peserta membumikan Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika dalam kehidupan sehari-hari.

“Nilai kebangsaan tidak cukup hanya dihafalkan, tetapi harus dihidupkan lewat praktik kebaikan yang bisa dirasakan siapa pun, tanpa melihat latar belakang agama, suku, maupun pilihan politik,” Ning Lia, melalui keterangannya, Minggu (14/12)

Menurut perempuan yang juga Wakil Ketua Fatayat NU Jawa Timur ini, kebaikan bersifat universal. Bahkan, hal sederhana seperti mendukung potensi lokal melalui media digital pun bisa menjadi wujud nyata pengamalan nilai kebangsaan.

“Memberi ulasan positif atau bintang lima untuk destinasi wisata seperti Pantai Kelapa Tuban bukan hal sepele. Dampaknya bisa dirasakan banyak orang, mulai dari pemilik usaha hingga para pekerja dengan latar belakang yang beragam. Di situlah nilai Bhinneka Tunggal Ika bekerja,” jelasnya.

Ning Lia juga mengulas peran strategis DPD RI sebagai wakil daerah yang bekerja berbasis provinsi. Ia menegaskan, DPD RI hadir untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat secara menyeluruh, dari wilayah pesisir hingga pedalaman.

Ia menekankan bahwa politik sejati harus bersifat inklusif dan berorientasi pada kemaslahatan.

“Politik sejati adalah tentang menjadi manusia yang bermanfaat bagi sesama. Siapa pun yang diwakili, orientasinya tetap kebaikan,” ujarnya.

Ning Lia juga mendorong kader Fatayat NU agar tampil sebagai perempuan pemimpin yang cerdas, inovatif, dan adaptif terhadap perkembangan zaman, termasuk dalam memanfaatkan media digital untuk menyebarkan narasi kebangsaan yang positif.

Sementara itu, Ketua PC Fatayat NU Tuban, Wahyuni Hidayati, mengaku bangga atas kehadiran Ning Lia yang dinilai mampu menyampaikan nilai-nilai Empat Pilar Kebangsaan secara kontekstual dan mudah dipahami.

“Sosialisasi ini tidak hanya berbicara soal negara, tetapi juga peran perempuan dan generasi muda dalam menjaga keberlanjutan kebangsaan,” ujarnya.

Wahyuni berharap, Ning Lia dapat terus membawa dan memperjuangkan aspirasi masyarakat Tuban, mengingat daerah tersebut menjadi salah satu basis suara tertinggi dalam kontestasi Pileg 2024 lalu.