SURABAYA – Menikah adalah keputusan besar dalam hidup. Memilih pasangan pun menjadi hal penting untuk memulai pernikahan yang sehat, karena pernikahan bukan hanya tentang cinta, tetapi juga investasi jangka panjang dalam kehidupan. Dari awal, pasangan yang hendak menikah harus siap menjadi orang tua bukan hanya suami atau istri, melainkan juga ayah dan ibu bagi anak-anak kelak.
Menjadi orang tua berarti siap belajar setiap hari. Sejak dalam kandungan, janin sudah mampu merekam emosi, trauma, dan sifat dari orang tuanya, terutama sang ibu. Karena itu, penting bagi calon orang tua untuk terus belajar tentang dunia parenting. Tikta.id merangkum beberapa hal penting yang bisa diperhatikan sebelum menjadi orang tua setelah menikah.
1. Mendidik Anak Dimulai dari Memilih Pasangan
Ternyata, mendidik anak bukan dimulai ketika mereka lahir, melainkan sejak memilih pasangan hidup. Pilihlah pasangan yang bukan hanya dicintai, tetapi juga mau tumbuh dan belajar bersama seumur hidup. Pasangan yang siap mengolah emosi, memiliki kematangan mental, kesiapan materi, dan mampu menciptakan lingkungan positif bagi anak.
2. Mendidik Anak Tanggung Jawab Bersama Ayah dan Ibu
Ternyata, mendidik anak bukan hanya tugas ibu, tapi juga ayah. Harus menjadi tim yang solid, satu frekuensi, dan satu komitmen. Keduanya perlu sejalan dalam memberikan pembelajaran, aturan, maupun hukuman pada anak.
Anak yang dekat dengan ayah cenderung memiliki rasa percaya diri tinggi, sedangkan anak yang dekat dengan ibu lebih mudah berempati dan mengenali emosinya. Jika keduanya hadir seimbang, akan terbentuk mental anak yang kuat menghadapi kehidupan.
3. Menjadi Orang Tua Itu Seumur Hidup
Menjadi orang tua tak berhenti ketika anak dewasa atau menikah. Peran itu berlangsung seumur hidup. Meski tidak mencampuri urusan rumah tangga anak, orang tua tetap menjadi tempat berbagi dan sumber nasihat.
Sejak dini, ajarkan anak tentang tanggung jawab dan kemampuan menyelesaikan masalah. Ini akan menjadi bekal mereka dalam menjalani kehidupan kelak.
4. Orang Tua Harus Punya Banyak Cinta
Menjadi orang tua berarti memiliki banyak cinta. Dalam kondisi apa pun, anak adalah amanah yang harus dijaga.
Berikan panggilan penuh kasih, peluk mereka, dan ucapkan kata-kata afirmatif seperti, “Ibu atau Ayah sayang kamu, kamu hebat.” Jangan gengsi menunjukkan kasih sayang, karena dari situlah tumbuh kepercayaan diri anak.
Ajarkan juga “magic words” tolong, maaf, dan terima kasih agar mereka tumbuh menjadi pribadi yang menghargai orang lain.
Catatan: Anak tidak bisa memilih dari keluarga mana ia dilahirkan. Namun, setiap anak berhak mendapatkan kasih sayang dan perlakuan terbaik. Karena itu, belajar menjadi orang tua adalah bagian penting dari kehidupan berumah tangga.
Lalu, sudah siapkah Anda menentukan gaya parenting seperti apa yang akan diterapkan untuk buah hati nanti?