Lokasi PETI HulawaLokasi PETI Hulawa

Gorontalo – Kasus Pertambangan Tanpa Izin (PETI) di Desa Hulawa, Kecamatan Buntulia, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, masih menjadi sorotan.

Meski telah berulang kali dilaporkan, hingga saat ini belum ada tindakan tegas dari Polda Gorontalo.

baca : DPP Lembaga Komando Garuda Sakti Aliansi Indonesia Laporkan Tambang Ilegal di Desa Hulawa Kabupaten Pohuwato

Sejumlah aktivis lingkungan yang tergabung dalam Aliansi Pemuda dan Masyarakat Pohuwato rencananya akan kembali menyuarakan tuntutan mereka agar kasus ini segera ditangani secara serius.

Aksi demonstrasi yang digelar di depan kantor Polda Gorontalo pada Senin (16/12) lalu, menjadi bukti bahwa masyarakat sudah geram dengan lambannya penanganan kasus ini.

Koordinator Lapangan aksi, Mahmudin Mahmud, mengungkapkan bahwa mereka telah melaporkan kasus ini sejak 30 November lalu, namun hingga kini belum ada perkembangan yang signifikan.

Kami sudah melaporkan nama-nama yang diduga pelaku PETI, bahkan sudah menyerahkan bukti berupa foto dan video aktivitas pertambangan ilegal. dimana bos besarnya adalah H. Suci, Tapi, sampai sekarang belum ada tindakan nyata dari pihak kepolisian,” ujar Mahmudin.

Masyarakat berharap, dengan adanya pemberitaan yang luas, pihak kepolisian dapat lebih terdorong untuk bertindak cepat dan tegas. Mereka menuntut agar pelaku PETI segera ditangkap dan diproses sesuai hukum yang berlaku.

baca : Pelaku Tambang Ilegal, H Suci, Dilaporkan ke Polda Gorontalo

Kami tidak ingin kasus ini terus berlarut-larut ditangan Polda Gorontalo. Kerusakan lingkungan akibat PETI sudah sangat parah, dan ini merugikan masyarakat,” tegas Mahmudin.

Hajah Suci merupakan salah satu pengusaha PETI terbesar di Kabupaten Pohuwato, dari ratusan alat berat yang bekerja di lokasi PETI Kabupaten Pohuwato kurang lebih 50 alat berat milik hajah suci yang direntalkan ke sejumlah pelaku usaha tambang yang berasal dari luar daerah Gorontalo, bahkan terinformasi hajah suci dikawal oleh pihak Kepolisian sehingga sangat sulit ditemui untuk di mintai tanggapanya.

Situasi ini menimbulkan pertanyaan besar bagi masyarakat, terutama terkait integritas aparat penegak hukum di wilayah tersebut. Harapan besar masyarakat adalah agar kasus ini segera ditindak lanjuti oleh instansi kepolisian dengan transparan, mengingat dampak buruk dari tambang ilegal terhadap ekosistem dan kehidupan sosial masyarakat.