SURABAYA – Santunan extra cover bagi enam ahli waris jemaah haji Embarkasi Surabaya yang wafat di pesawat, menjadi bukti kerja sama pemerintah dengan Saudia Airlines.

Country Manager Saudia Airlines, Faisal Alallah, menyampaikan duka mendalam.

“Atas nama Saudia Airlines, kami menyampaikan belasungkawa mendalam. Semoga para almarhumah wafat dalam keadaan husnul khatimah, amal ibadahnya diterima, dan dosa-dosanya diampuni.” ujarnya, Jum’at (12/9)

“Santunan extra cover ini merupakan komitmen kami dalam kerja sama dengan Kementerian Agama. Terima kasih atas kepercayaan pemerintah Indonesia. Kami berharap kerja sama ini terus berlanjut di tahun-tahun mendatang,” ungkapnya.

Salah satu ahli waris penerima santunan, Husnul Khatimah, anak dari almarhumah Mukatin Wakimin Samin asal Bangkalan, mengaku terharu.

“Alhamdulillah, kami merasa dihargai dan diperhatikan. Terima kasih kepada pemerintah Indonesia dan Saudia Airlines yang sudah membantu kami. Ibu saya wafat sekitar 1,5 jam sebelum pesawat mendarat pada saat pulang dari ibadah haji,” tuturnya.