JAKARTA – Media lokal kian terpuruk. Banyak yang tutup karena pendapatan iklan merosot, sementara sebagian besar belanja iklan justru lari ke platform asing.

Menanggapi kondisi ini, Anggota DPD RI asal Jawa Timur Lia Istifhama atau Ning Lia mendesak pemerintah menghapus PPh dan PPN atas iklan di media lokal.

“Kalau pendapatan mereka terus dipotong pajak, bagaimana bisa bertahan? Pemerintah harus hadir, bukan menekan,” tegas Ning Lia, beberapa waktu lalu.

Menurutnya, kebijakan itu bukan beban negara, melainkan investasi untuk menjaga demokrasi dan keberagaman informasi di daerah.

“Media lokal adalah pilar demokrasi. Menguatkan mereka berarti memperkuat suara rakyat,” ujarnya.

Selain soal pajak, Ning Lia menyoroti tantangan AI yang banyak menyerap konten media tanpa perlindungan hak cipta. Ia mendorong pemerintah dan komunitas media menyusun aturan agar konten lokal terlindungi.